Warungberita.com – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo, mengumumkan rencana penambahan dua rute baru Transjabodetabek, yaitu Depok-Lebak Bulus dan Bekasi-Kuningan.
Peluncuran kedua rute ini dijadwalkan berlangsung pekan depan sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan layanan transportasi publik dan mengurangi kemacetan di wilayah penyangga Jakarta.
Pramono mengungkapkan bahwa rute baru tersebut ditentukan berdasarkan tingginya minat masyarakat.
Dalam pernyataannya di Tangerang, Banten, Kamis lalu (15/05), ia menegaskan bahwa langkah ini juga bertujuan untuk mengatasi kemacetan yang sering terjadi di daerah-daerah tersebut.
“Minggu depan. Saya sudah berdiskusi dengan Kepala Dinas Perhubungan, kita akan buka dari Depok ke Lebak Bulus, kemudian nanti kami buka juga dari Bekasi ke Kuningan,” jelas Pramono.
Selain merespons permintaan masyarakat, penambahan rute baru ini menjadi langkah strategis untuk mengurai kemacetan di wilayah sekitar Jakarta, seperti Depok, Bekasi, dan Bogor. Ketiga wilayah ini dikenal sebagai area dengan tingkat kepadatan lalu lintas yang cukup tinggi, terutama pada jam sibuk pagi dan sore hari.
Rute baru ini diharapkan dapat menjadi alternatif transportasi yang nyaman dan efisien bagi masyarakat, sehingga mengurangi ketergantungan pada kendaraan pribadi. U
paya ini juga selaras dengan visi Pemprov DKI Jakarta untuk mendorong penggunaan transportasi umum yang lebih ramah lingkungan.
Pada hari yang sama, rute baru Transjabodetabek lainnya, yaitu PIK 2-Blok M, telah resmi diluncurkan. Rute ini memiliki 24 titik pemberhentian strategis yang menghubungkan kawasan Blok M dengan destinasi populer di Pantai Indah Kapuk (PIK).
Beberapa titik pemberhentian meliputi Blok M, Kejaksaan Agung, Masjid Agung, Gerbang Pemuda, hingga Buddha Tzu Chi.
Dengan diluncurkannya rute ini, Transjabodetabek semakin memperluas akses transportasi di kawasan urban Jakarta dan sekitarnya, sekaligus memberikan opsi perjalanan yang lebih beragam bagi masyarakat.
Rencana perluasan jaringan Transjabodetabek tidak berhenti di sini. Sebelumnya, dua rute lainnya telah diluncurkan, yaitu Vida Bekasi-Cawang dan Alam Sutera-Blok M.
Pramono memastikan bahwa pemerintah akan terus mengevaluasi kebutuhan transportasi masyarakat dan menambah rute-rute baru di wilayah penyangga lainnya, seperti Tangerang dan Bogor.
Langkah ini diharapkan dapat memperkuat sistem transportasi publik Jakarta serta meningkatkan konektivitas antarwilayah.
Dengan rencana pengembangan yang matang, Pramono optimistis bahwa Transjabodetabek dapat menjadi solusi efektif dalam menghadapi tantangan mobilitas di ibu kota dan sekitarnya.
Sebagai informasi, Transjabodetabek telah menjadi andalan banyak masyarakat dalam memenuhi kebutuhan transportasi harian. Penambahan rute baru ini menjadi bukti komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan yang lebih baik sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi regional melalui sistem transportasi yang andal dan terintegrasi.