Warungberita.com – Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden didiagnosis menderita kanker prostat dengan tingkat keparahan yang tinggi, demikian pernyataan dari kantor pribadinya pada Minggu (18/5).
Diagnosis Joe Biden mengungkap bahwa kanker tersebut telah bermetastasis hingga ke tulang, menempatkan kondisi Biden dalam tahap yang memerlukan perhatian serius.
Kanker yang diderita Joe Biden ditandai dengan skor Gleason 9, sebuah indikator yang digunakan untuk menilai tingkat keparahan kanker prostat.
Skor ini termasuk dalam Grade Group 5, kategori tertinggi yang menunjukkan agresivitas penyakit.
Diagnosis ini muncul setelah Biden, yang kini berusia 82 tahun, melaporkan gejala terkait saluran kemih kepada tim dokternya. Pemeriksaan lebih lanjut menemukan adanya “nodul kecil” pada prostatnya.
“Meskipun ini merupakan bentuk penyakit yang lebih agresif, kanker tersebut tampaknya sensitif terhadap hormon sehingga memungkinkan penanganan yang efektif,” demikian pernyataan dari kantor Biden yang dirilis pada Senin (19/5) melalui AFP.
Joe Biden, yang menjabat sebagai Presiden AS dari Januari 2021 hingga Januari 2025, mencatatkan sejarah sebagai presiden tertua yang pernah menjabat di negara tersebut
Dalam pernyataan resminya, keluarga Biden bersama tim dokter sedang mengevaluasi berbagai opsi pengobatan yang memungkinkan untuk menangani kondisi ini.
Prostat, organ kecil di bawah kandung kemih pria, adalah lokasi utama kanker prostat berkembang. Skor Gleason digunakan sebagai metode standar untuk menilai agresivitas kanker.
Sistem ini memiliki rentang nilai dari 6 hingga 10, di mana skor yang lebih tinggi mengindikasikan sel kanker yang lebih agresif. Dalam kasus Biden, skor Gleason 9 menunjukkan tingkat bahaya yang signifikan.
Meskipun diagnosis ini terbilang berat, sensitivitas kanker terhadap hormon menjadi harapan bagi penanganan yang lebih efektif.
“Presiden dan keluarganya sedang meninjau pilihan pengobatan dengan dokternya,” tambah pernyataan resmi tersebut.
Terapi hormon biasanya digunakan untuk memperlambat pertumbuhan sel kanker yang sensitif terhadap androgen, yaitu hormon pria yang dapat memengaruhi perkembangan kanker prostat.
Prostat adalah salah satu jenis kanker yang paling umum menyerang pria, terutama mereka yang berusia di atas 65 tahun.
Namun, tidak semua kanker prostat menunjukkan agresivitas seperti dalam kasus Biden. Metastasis ke tulang adalah tanda bahwa kanker telah menyebar, yang sering kali membutuhkan pendekatan pengobatan multi-disiplin, seperti terapi hormon, radiasi, dan perawatan paliatif.
Sebagai figur publik, kesehatan Biden menjadi perhatian dunia. Dukungan dari keluarga, dokter, dan masyarakat adalah elemen penting dalam proses pengobatan dan pemulihan.
Diagnosis ini juga mengingatkan pentingnya deteksi dini kanker prostat. Pemeriksaan rutin untuk pria, terutama yang berusia lanjut, dapat membantu mendeteksi kanker sebelum berkembang lebih jauh.
Kesadaran mengenai kanker prostat, seperti yang dialami Joe Biden, harus terus ditingkatkan. Kondisi ini tidak hanya memengaruhi individu yang mengalaminya tetapi juga menjadi pengingat akan pentingnya perhatian terhadap kesehatan di usia tua.
Sebagai mantan pemimpin dunia, perjalanan pengobatan Biden menjadi pengingat global bahwa kesehatan adalah prioritas utama.
