Warungberita.com – Di Perak, Malaysia, sebuah insiden memilukan terjadi ketika seekor anak gajah berusia lima tahun ditabrak truk saat menyeberang jalan bersama induknya. Kejadian ini langsung menyedot perhatian publik, terutama setelah video tragisnya viral di media sosial.
Dalam video yang beredar, terlihat induk gajah tak mau meninggalkan anaknya yang tergeletak tak bernyawa di bawah truk pengangkut ayam. Dengan kepala bersandar di sisi kendaraan, induk gajah tampak seperti mencoba “membebaskan” anaknya. Momen ini menggugah hati netizen, menciptakan gelombang simpati yang besar.
Kecelakaan tersebut terjadi pada Minggu dini hari, sekitar pukul 2, di Jalan Raya Timur-Barat, menurut laporan media lokal Sinar Harian. Departemen Perlindungan Satwa Liar dan Taman Nasional Perak (Perhilitan) menerima laporan sekitar pukul 3.30 pagi.
Direktur Perhilitan, Yusoff Shariff, mengungkapkan bahwa operasi pemantauan segera dilakukan untuk menangkap dan memindahkan induk gajah ke tempat yang lebih aman. Namun, tugas itu tidak mudah karena sang induk tetap bertahan di lokasi kejadian, enggan meninggalkan anaknya yang telah mati.
Insiden ini kembali menyoroti bahaya jalan raya bagi satwa liar, terutama di wilayah-wilayah yang menjadi habitat gajah. Menurut Teik Hua Law, Kepala Pusat Penelitian Keselamatan Jalan Raya Universitas Putra Malaysia, teknologi seperti sensor gerak, jalur getaran, dan jembatan penyeberangan khusus dapat menjadi solusi. “Jika dipadukan dengan rambu yang lebih jelas dan edukasi publik, risiko kecelakaan bisa ditekan secara signifikan,” jelasnya.
Statistik dari Kementerian Sumber Daya Alam dan Keberlanjutan Lingkungan Malaysia juga mencatat bahwa sejak 2020, sebanyak 2.361 satwa liar telah menjadi korban kecelakaan di jalan raya. Angka ini menggambarkan urgensi penerapan langkah-langkah pencegahan yang lebih efektif.